Rekomendasi tempat belanja murah di Bandung

Sudah jadi rahasia umum, Bandung punya reputasi sebagai surga belanja. Tak heran, label Paris van Java pun disematkan di ibu kota Jawa Barat ini. Mengingat lokasinya yang tak begitu jauh dari Jakarta, Bandung kerap jadi tujuan wisatawan warga ibu kota. Setiap akhir pekan, jalan-jalan di Kota Kembang selalu dipadati kendaraan ber-plat B, terutama di pusat belanja.

Yup, Bandung memang terkenal dengan wisata belanja dengan harga terjangkau. Meski begitu, barang yang ditawarkan memiliki kualitas bagus, tak kalah dengan produk bermerk yang sudah lebih dulu terkenal. Tak cuma murah dan berkualitas, produk yang kebanyakan dijual di Factory Outlet ini juga merupakan hasil karya anak muda Bandung yang kesohor dengan kreativistasnya.

Bagi traveler yang ingin menjelajah Kota Kembang untuk berbelanja, simak tempat-tempat yang diulas pegipegi berikut ini.

1. Kawasan Cihampelas 

Kalau kamu pecinta jeans dan aneka barang berbahan kulit, maka kawasan Jalan Cihampelas tempat yang pas untuk wisata belanja. Sejak dulu, jalan yang kini hanya satu arah ini memang sudah terkenal sebagai sentra penjualan produk jeans dan kulit. Harga yang dipatok pedagang di sini cukup terjangkau, apalagi jika kamu pintar menawar bisa mendapat barang berkualitas tanpa harus merogoh kocek terlalu dalam.

Traveler juga bakal mendapat pengalaman berbeda saat belanja di Cihampelas, karena toko-toko yang berjejer di sini memiliki dekorasi cukup unik dan kebanyakan mengambil tema superhero seperti Superman dan Spiderman. Oya, ada juga satu toko yang mencolok karena menjual aksekoris khas Indian berbahas dari kulit. Jalan ini tak pernah sepi peminat, terutama saat akhir pekan di mana para pelancong, khususnya dari ibu kota, tumpah di sini. Kamu pun harus sabar menghadapi kemacetan jika melewati jalan ini.

Setelah puas berburu barang murah meriah di pinggiran jalan, tak ada salahnya mampir ke sebuah mall yang menjadi tujuan favorit muda-mudi Bandung, Cihampelas Walk. Meski masuk kategori mall, Ciwalk berbeda dengan pusat belanja kebanyakan. Suasana asri dan sejuk bisa kamu dapatkan di sini karena sebagian wilayah mall berkonsep outdoor.

2. Jalan Dago dan Riau 

Selain terkenal dengan wisata kulinernya, Jalan Dago juga menjadi tujuan pelancong untuk berburu pakaian. Di sepanjang jalannya berdiri aneka distro dan berbagai toko penjual oleh-oleh khas Bandung. Jejeran distro di sini sudah terkenal di kalangan traveler, bahkan ada juga brand ternama yang membuka butik di kawasan ini. Seperti layaknya pusat belanja di tempat lain, Jalan Dago pun tak pernah sepi pengunjung.

Lokasinya berdekatan dengan Jalan Dago, Jalan Riau juga dipadati deretan distro dan factory outlet yang menawarkan berbagai produk dalam negeri berkualitas. Barang yang dijual di FO di kedua jalan ini memang sudah harga pas alias tidak bisa ditawar, tapi jika dibandingkan dengan harga di mall tentu masih lebih terjangkau. Apalagi jika kamu datang di musim sale, bisa mendapat barang incaran dengan harga miring.

3. Pasar Cibaduyut 

Sudah sejak puluhan tahun, Pasar Cibaduyut terkenal sebagai pusatnya barang kerajinan dalam negeri, khusunya Bandung. Mulai dari dompet, tas hingga sepatu handmade bisa kamu temukan di sini dengan harga miring.

Barang yang dijual di sini kebanyakan dikerjakan di rumah-rumah yang lokasinya tak jauh dari pertokoan. Meski cuma industri rumahan, kualitasnya terjamin. Kamu bisa bandingkan dengan produk sejenis yang dijual di pertokoan dengan harga lebih mahal. Jadi, nggak cuma memuaskan hasrat belanja murah, kamu juga ikut membantu menggerakkan perekonomian masyarakat setempat dengan membeli barang di sini.

Untuk mendatangi Pasar Cibaduyut tidaklah sulit, karena petunjuk jalan menuju ke sana sangat jelas. Bermula dengan menyusuru Jalan Soekarno-Hatta dari Cibiru, kamu akan melewati Terminal Leuwi Panjang. Setelahnya, ada sebuah perempatan dengan patung sepatu besar di tengahnya. Nah, patung sepatu inilah yang menjadi ikon sekaligus penanda bahwa kamu sudah memasuki kawasan Pasar Cibaduyut.

Oya, bagi traveler yang ingin memborong belanjaan dalam jumlah besar, ada baiknya datang di hari biasa karena sejumlah pedagang biasanya menerapkan harga berbeda saat liburan.

4. Pasar Induk Gedebage 

Kalau sebelumnya membahas lokasi belanja dengan tempat yang relatif nyaman, kali ini saatnya traveler mencoba wisata ke pasar induk! Jangan heran dulu, Pasar Induk Gedebage nggak hanya menjual kebutuhan pokok sehari-hari seperti pasar pada umumnya, karena kamu bisa berburu barang lainnya dengan harga sangat murah. Pasar Induk Gedebage memang terkenal pusatnya penjualan pakaian bekas, kalau di Jakarta ini mengingatkan traveler pada Pasar Senen. Nggak hanya baju, Pasar Induk Gedebage juga menjual jeans, sepatu, tas, jaket dan aneka aksesoris lainnya.

Suasana pasar memang tidak begitu nyaman seperti di mall yang menggunakan penyejuk ruangan. Jalanan becek, panas, dan pengap bakal kamu rasakan di sini, tapi itu semua bisa terbayar karena kapan lagi pelancong bisa membeli baju mulai dari harga Rp 5.000?

5. Pasar Baru, ITC Kebon Kelapa dan Gang Tamim 

Ketiga tempat belanja ini berada di satu kawasan, yaitu di Jalan Moh Toha. Untuk menghemat waktu, pelancong bisa puas wisata belanja ke Pasar Baru, ITC Kebon Kelapa dan Gang Tamim hanya dalam satu hari.

Seperti Tanah Abang di Jakarta, Pasar Baru ini pusatnya belanja kain dan pakaian mulai dari eceran hingga grosir. Tempatnya pun mirip, dengan menempati bangunan besar sehingga bisa menampung banyak wisatawan. Tapi saat hari libur, kawasan Pasar Baru memang selalu ramai, apalagi memasuki bulan Ramadhan.

Puas belanja di Pasar Baru, kamu masih bisa mampir ke ITC Kebon Kelapa. Di sini juga kesohor sebagai pusat penjualan pakaian murah. Tahu nggak sih, dua tempat ini menjadi favorit para pemilik toko di Jakarta memborong kain dan pakaian untuk dijual kembali di ibu kota!

Tak jauh dari Pasar Baru, ada sebuah gang yang populer sebagai lokasi belanja kain dalam bentuk meteran. Gang Tamim namanya, mulai dari bahan jeans, katun, chiffon hingga batik aneka motif dan warna bisa kamu temukan di sini. Dengan harga terjangkau, kamu bisa mendapatkan bahan kualitas atas.

Kawasan ini memiliki sejarah kenapa terkenal sebagai pusat penjualan berbagai jenis kain. Dulunya, tinggal juragan kain di lokasi tersebut bernama H Tamim. Jadilah namanya diabadikan sebagai nama gang hingga sekarang.

Gimana traveler, kamu jadi tak perlu jauh-jauh ke luar negeri kan untuk belanja barang

Belanja murah? Serbu aja Pasar Tanah Abang!

Semua ada di Pasar Tanah Abang. Ya, apa saja. Nggak percaya? Mulai dari fashion hingga produk rumah tangga. Mau belanja eceran atau grosir, kamu bisa dapatkan harga super kompetitif. Mau partai besar atau kecil pun dilayani oleh penjual di Tanah Abang. Nggak heran kalau Pasar Tanah Abang dinobatkan jadi pasar tekstil terbesar di Asia Tenggara karena arealnya begitu luas dan berhasil menampung ribuan pedagang dan memanjakan jutaan orang yang belanja di Tanah Abang.

foto : anythingjakarta.com

 Trayek menuju ke Tanah Abang

Kalau kamu berencana hunting produk tekstil, fashion, dan teman-temannya yang lain, Tanah Abang bisa dijadikan rujukan. Posisi tempat ini juga sangat strategis jadi ada banyak angkutan umum yang melintas disekitarnya. Kalau pengin naik kendaraan pribadi juga bisa tapi kamu harus sabar ‘mengarungi’ kawasan Pasar Tanah Abang karena kesemrawutan di area ini luarbiasa tak terkendali. Biarpun seringkali dilakukan patroli dan penertiban tapi ya namanya mencari rejeki setelah digusur akhirnya berjualan di tempat yang sama.

Letaknya yang ada di Jakarta Pusat, tepatnya di Jalan K.H Mas Mansyur, Tanah Abang ini bisa dilalui dari berbagai arah. Kamu bisa naik angkutan umum dengan trayek menuju Tanah Abang. Ada banyak pilihan, seperti metromini, mikrolet, Mayasari Bakti, Kopaja 502 dari Kampung Melayu, Kopaja S608 dari Blok M, Kopaja T502 dari Kampung Rambutan, Kopaja P19 dari Ragunan, Kopaja B93 dari Kalideres, dan Kopaja P13 atau S615 dari Lebak Bulus. So kamu nggak perlu pusing mikirin transportasi menuju ke Tanah Abang.

 Pasar Grosir Tanah Abang

Pasar raksasa yang sudah berdiri sejak 1735 ini tidak pernah sepi pengunjung. Hampir tidak pernah. Menu tekstil memang sangat mendominasi jadi nggak heran kalau perubahan tren dan model fashion bagaikan kilat. Jumlahnya pun nggak tanggung-tanggung karena sekali barang masuk, speed keluarnya pun tidak kalah cepat.

Jadi kalau kamu pengin bisnis menyediakan produk fashion, pas banget untuk order barang ke grosir Tanah Abang karena selain produknya masih fresh, model yang selalu dinamis, harganya juga dibanting cukup rendah kalau kamu beli dengan jumlah banyak. Dengan begitu kamu masih mendapat untung yang menggiurkan.

Nggak heran kalau banyak pedagang dari berbagai daerah yang ‘mengimpor’ produk fashion dari Pasar Tanah Abang. Bahkan negara-negara di Afrika, Inggris, Singapura, Malaysia, dan negara dari tanah Arab banyak yang menyukai berbelanja grosir di Tanah Abang karena selain produknya beraneka ragam, kamu juga bisa pesan dalam jumlah banyak.

Tempat Belanja di Pasar Tanah Abang

Pasar Tanah Abang pernah mengalami beberapa kali musibah kebakaran dan dengan pembenahan yang dilakukan di sana-sini, sekarang kamu bisa menemukan blok A hingga G yang menawarkan berbagai macam produk yang kamu perlukan tiap hari. Baik yang menyediakan kebutuhan tekstil atau perlengkapan rumah tangga lainnya.

Karena kamu sudah tahu blok-blok yang ada di Tanah Abang Jakarta, sekarang kamu nggak perlu kemana-mana lagi untuk mendapatkan produk terbaru dengan harga sangat bersaing. Yang penting kamu sudah membuat list apa saja yang akan dibeli dan patuhi apa yang tertulis disana karena kalau tidak kantongmu bisa jebol gara-gara kebanyakan memborong. Kamu nggak sendirian kok karena memang tiap kios di Tanah Abang benar-benar memanjakan mata dengan modelnya yang cling-cling dan bling-bling.

Perpaduan pasar modern dan tradisional ‘dianut’ oleh Pasar Tanah Abang. Jadi jangan kaget ya kalau ‘penampilan’ Tanah Abang sudah cukup modern, dimana penataannya sudah rapi, areanya super luas, serta tempatnya yang bersih. Nggak kalah kok dengan mall tapi disini kamu masih bisa mengeluarkan senjata ‘tawar menawar’ harga.

Beda dengan mall yang harganya sudah dipatok pasti dan sudah tidak dapat diotak-atik lagi. Kalau kamu beli dalam jumlah banyak, pasti yang jualan akan memberi diskon lebih. Jadi akan untung besar kalau kamu bawa ‘pasukan’ atau memang punya rencana untuk beli produk dalam jumlah banyak.

Lalu, apa yang akan kamu borong di Tanah Abang? Sangat variatif karena di sana kamu bisa temukan produk pakaian untuk bayi, balita, dan anak-anak. Ada juga produk fashion batik, celana jeans, sprei untuk kasur, baju muslim, sepatu, sandal, kebaya, bed cover, mukena, jilbab, blouse, kaos, pakaian pria, aksesoris, dan bahkan kamu bisa menemukan food courtdan penjaja makanan tradisional yang akan membuatmu ingin terus mengalirkan uang dari dompet.

Mengingat harganya yang sudah murah, jangan sampai terlena ya karena di sini kamu masih bisa menawar harga. Nggak usah malu karena yang penting dapat beberapa item yang tidak akan membuatmu kecewa. Hanya satu yang wajib diingat. Teliti dulu sebelum memutuskan membeli. Jangan sampai kamu mendapatkan produk cacat, salah jahit, ada yang berlubang atau sudah sobek.

Dengan jumlah kios lebih dari 10.000 dan AC yang akan ‘mendinginkan’ suasana panas di Tanah Abang, tentu akan membuat pembeli yang berbelanja betah berlama-lama dan hilir mudik di Pasar Tanah Abang Jakarta. Saking gedenya, kalau kamu pertama kali datang mungkin akan tersesat. So kalau belum pernah ke Tanah Abang, mendingan kamu bawa ‘pemandu’ seperti saudara, temen, sohib, atau kerabat yang sudah hafal betul dengan pusat belanja murah di ibukota.

Tips berbelanja di Pasar Tanah Abang

1. Setelah tahu apa yang mau dibeli, tips selanjutnya tentu masalah timing atau waktu paling pas untuk belanja di Tanah Abang. Kalau males desak-desakan, jangan pergi saat akhir pekan, liburan atau menjelang lebaran ya. Dijamin suasananya penuh sesak dengan banyak pembeli yang datang dari berbagai kota.
2. Sebelum berangkat, bawa barang seperlunya ya biar nggak ribet sendiri. Yang penting bawa uang tunai yang cukup karena di Tanah Abang lumayan ribet mencari ATM. Lagian akan membuang-buang waktu saja karena kamu bisa memanfaatkannya untuk hal lain.
3. Tidak hanya itu, datang sebelum jam 09.00 pagi juga memungkinkanmu bernapas lega karena suasananya masih segar, pengunjung tidak terlalu banyak dan satu lagi yang jualan akan memberimu harga lebih murah dengan alasan sebagai ‘penglaris’. Gunakan saja kesempatan ini untuk beli berbagai item jadi harganya pun jatuhnya lebih murah.
4. Karena Tanah Abang populer dengan Pasar Grosir, kamu sangat disarankan beli barang dalam jumlah banyak atau sangat banyak karena harganya lebih murah. Kebanyakan peng-grosir di Tanah abang mematok pembeli untuk memborong minimal 3, lusinan, atau satu kodi (20 buah) untuk bisa dapat diskon menggiurkan.
5. Kalau pengin produk high quality, jangan harap dapat harga murah ya. Kamu pasti ingat dengan slogan ‘ana rega ana rupa’ yang artinya, harga mahal tentu lebih berkualitas dibanding dengan harga barang yang murmer alias murah meriah. Jadi mendingan kamu beli produk di dalam gedung, tak peduli di Blok A atau Blok B karena kalau beli di luar, bisa jadi kualitasnya dipertanyakan. Kalau lagi apes, baru 3 – 4 kali dipakai langsung sobek, atau bahkan sudah tidak nyaman lagi dipakai. So, kamu wajib dan kudu pilih-pilih produk biar tidak menyesal setelah membelinya.
6. Kalau mau menawar, pastikan kamu memang benar-benar suka dengan produk yang ada di depan mata, serta tawarlah dengan harga masuk akal. Kalau akhirnya tidak jadi beli, pasti yang jualan di Pasar Tanah Abang bakal uring-uringan.
7. Dan yang terakhir, selalu waspada dengan kehadiran copet. Entah baru berangkat, saat berbelanja ataupun kelar belanja karena copet sekarang sudah canggih dalam ‘mengintai mangsa’. So jangan pakai perhiasan berlebihan ya.

Asyiknya berlibur bersama keluarga di Taman Wisata Matahari

taman-wisata-matahari-twm.blogspot.com

Terbiasa menghabiskan waktu ke mal bersama keluarga saat akhir pekan? Sesekali ganti suasana, asyik juga, nih! Yuk, berkunjung ke Bogor, tepatnya di Taman Wisata Matahari yang cocok banget untuk liburan keluarga. Berbanding terbalik dengan namanya, lokasi yang satu ini tidaklah panas, melainkan sejuk dan bikin betah berlama-lama. Mau tahu apa saja hal seru yang bisa dilakukan di Taman Wisata Matahari bersama keluarga? Apa pula keunggulan lokasi wisata yang satu ini dibandingkan tempat lainnya? Yuk, simak ulasan dari Pepe berikut ini!

1. Ragam wahana menarik
Buat travelers yang menyukai olahraga air, Taman Wisata Matahari bakal jadi tempat favorit, nih. Ajak keluarga menikmati serunya bermain bola gila, sepeda air, bomber boat, perahu dayung, perahu motor, paddle boat, bahkan main perahu naga.
Mau mencoba permainan yang menantang adrenalin? Uji nyali kamu dengan mencoba flying fox, motor ATV, oubound, wall climbing, sampai arung jeram. Semua permainan ini bisa kamu coba di wahana adventure. Ada juga wisata edukatif yang bisa dicoba anak-anak atau adik kecil, nih. Dijamin lengkap untuk segala tingkatan usia, deh!

anekatempatwisata.com

2. Lokasi yang strategis
Menuju ke Taman Wisata Matahari, ternyata lokasinya strategis dan mudah dijangkau dari mana pun. Terletak di jalan raya Puncak KM 77-78, Cisarua, Bogor, usahakan berangkat sejak pagi untuk travelers yang berasal dari Jakarta. Bagi kamu yang naik kendaraan pribadi, bisa mengambil jalur tol Jagorawi. Sementara untuk travelers yang naik kendaraan umum, bisa menggunakan bus atau kereta. Sesampainya di stasiun kereta Bogor, lanjutkan perjalanan naik angkutan umum nomor 03. Jika merasa bingung, jangan ragu bertanya karena Taman Wisata Matahari sudah nggak asing lagi di telinga penduduk setempat, kok.

3. Biaya terjangkau 
Berencana mengunjungi Taman Wisata Matahari saat tanggal tua, kini bukan halangan lagi. Tenang saja, berwisata ke sini—apalagi bersama keluarga—nggak akan bikin kantong bolong karena tiket masuknya cukup terjangkau. Hanya dengan membayar HTM Rp 20.000 (Senin-Jumat) atau Rp 25.000 (Sabtu, Minggu, dan hari libur), travelers sudah bisa mencoba empat wahana seru, yaitu Sepeda Wisata, Waterpark, Perahu Kayak, dan Menara Pandang. Sementara untuk wahana lainnya dikenakan biaya secara terpisah, dengan kisaran harga Rp 10.000-Rp 15.000 per wahana.

tamanwisatamatahari.co.id

4. Fasilitas yang lengkap
Taman Wisata Matahari memang bisa jadi lokasi yang tepat untuk menghabiskan akhir pekan bersama keluarga. Pasalnya, lokasi liburan yang satu ini memang memiliki fasilitas yang lengkap. Selain beragam wahana seru yang bisa dijajal, Taman Wisata Matahari juga dilengkapi dengan saung dan gazebo untuk bersantai melepas lelah. Ketika perut lapar, ajak keluarga untuk menikmati beragam hidangan menggoyang lidah di restoran dan food court, serta belanja cinderamata di pasar murah. Asyiknya lagi, travelers nggak perlu keluar dari Wisata Taman Matahari untuk mencari penginapan, karena di dalam tempat wisata ini tersedia berbagai jenis villa dan hotel yang bisa dipilih sesuai selera kamu.

5. Serunya ekowisata bersama si kecil
Saat mengunjungi Taman Wisata Matahari, travelers nggak hanya mendapat hal seru, tapi juga bisa menjajal kegiatan edukatif yang fun bagi anak-anak. Di sini kita akan diajak mengenal alam lebih dekat di wahana agro sawah, wahana ternak, dan wahana pendidikan alam. Bayangkan serunya mencoba membajak sawah, menanam padi, menumbuk padi, memelihara hewan ternak, bahkan memerah susu sapi. Asyik, kan?